Madina | jurnalppst.Net
Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution mengingatkan masyarakat akan bahaya narkotika dan juga penggunaah gadget yang berlebihan.
Hal itu di sampaikannya saat melakukan peninjauan pengobatan gratis di Desa Tambiski, Kecamatan Nagajuang dan Kecamatan Siabu, Jumat (13/9/2024).
Dikatakan Atika di era globalisasi sekarang anak-anak bisa mengakses berbagai konten di dunia maya melalui handphone yang belum pantas untuk dikonsumsi.
"Main judi sekarang sudah bisa lewat handphone. Jadi coba diperiksa hp anak-anak aplikasi apa yang diinstal," kata Atika.
Selain itu Atika juga mengingatkan akan bahaya narkoba. Menurutnya saat ini narkoba sudah menjadi ancaman bagi generasi bangsa, dan itu sudah masuk di semua kalangan tanpa mengenal usia.
"Kita terus saling mengingatkan bahaya narkoba karena dampaknya ini sangat luar biasa. Ini sudah masuk kesemua kalangan," katanya.
Pada kesempatan tersebut Atika Azmi juga menyosialisasikan kepada masyarakat tentang BPJS Universal Health Coverage (UHC).
Dikatakannya Pemkab Madina tahun ini sudah mengalokasikan dana 46 Miliyar untuk menjamin kesehatan bagi masyarakat yang belum mampu secara ekonomi dan itu ditampung dalam BPJS Universal Health Coverage (UHC).
"Jadi bapak-ibu yang kurang mampu, dan belum punya BPJS datang saja ke Puskesmas dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Jadi tidak ada lagi alasan untuk tidak bisa berobat," kata Atika.
Atika juga berpesan kepada tenaga kesehatan di Puskesmas untuk melayani masyarakat yang datang berobat dengan baik.
"Layani dulu masyarakat yang datang berobat apalagi yang urgent, administrasinya itu bisa belakangan," ujarnya. ( KM/ Zakaria)