Madina | jurnalpost.Net
Camat Siabu, Sudarajat Putra Batubara S.H.,M.H, didampingi Kades Muara Batang Angkola, Satrya Wira dan Kadus Aek Tombang , Taliso Zai gelar diskusi ringan bersama Badan Konservasi Sumber Daya Alam Taman Nasional Batang Gadis di Lopo Getek Desa Muara Batang Angkola, Kecamatan Siabu, Madina, Minggu siang sekira pukul 15.00 Wib( 23/6).
Adapun kunjungan Camat Siabu ke lokasi tersebut, mengingat adanya kemunculan jejak - jejak Beruang di Dusun Aek Tombang, Desa Muara Batang Angkola.
Dimana personil dari BKSDA baru saja turun dari Dusun Aek Tombang dan sudah bermalam disana, namun hanya jejak Beruang saja yang ditemukan.
Camat Siabu mengatakan tujuan saya datang kesini untuk bertukar informasi dengan pihak BKSDA Taman Nasional Batang Gadis, seputar adanya informasi beruang datang ke Dusun Aek Tombang.
Mendengar hal itu, pihak BKSDA mengatakan hanya jejaknya yang ditemukan di pohon kelapa milik warga, kalau beruangnya belum ditemukan.Diperkirakan beruang tersebut diduga cacat, dan datang dari hutan lalu pergi lagi entah kemana.
" Kami akan pulang ke kantor sambil menunggu informasi lanjutan dari Kepala Desa, " kata petugas kepada Camat Siabu.
Masih ditempat yang sama, Kadus Aek Tombang, Taliso Zai mengungkapkan suasana di Dusun masih tetap aman dan kondusif, dan warga beraktivitas seperti sedia kala.
Ia juga menjelaskan jumlah Kepala Keluarga yang ada di Dusun Aek Tombang berjumlah 47 Kepala Keluarga.
Taliso Zai juga menceritakan jarak antara Desa Muara Batang Angkola dengan Dusun Aek Tombang berjarak lebih kurang 4 KM, kalau berjalan diperkirakan ada 1 jam menuju Dusun tersebut.
Mendengar cerita Kadus Aek Tombang, Camat Siabu berkeinginan suatu saat ingin berkunjung ke Dusun Aek Tombang untuk melihat situasi dan kondisi dusun tersebut.( Zakaria)