Madina | jurnalpost.net
Kapolres Mandailing Natal (Madina) AKBP Arie Sofandi Paloh SH SIK beserta para pejabat utama (PJU) dan Pleton Dalmas turun ke daerah rawan konflik di Desa Tabuyung Kecamatan Muara Batang Gadis (MBG), Rabu (14/2/2024).
Turunnya orang nomor satu di Mapolres Madina itu akibat ada laporan dari masyarakat tentang adanya indikasi kerawanan konflik TPS 04 di Tabuyung.
Kapolres langsung membawa pejabat utamanya dan 1 Pleton Dalmas Polres Madina untuk melakukan pengecekan informasi tersebut. Alhasil, laporan itu tidak benar adanya.
Kapolres Madina dalam Patroli ke Tabuyung langsung monitor 12 TPS yang didirikan di lapangan terbuka Desa Tabuyung.
"Setelah tiba di lokasi tidak benar ada keributan sehingga saya beserta PJU melakukan patroli di lokasi TPS 1 sampai TPS 12 Desa Tabuyung," tegas Kapolres Madina.
Namun demikian, kata Arie, dia sudah memerintahkan Dalmas untuk standby di Tabuyung dalam mengantisipasi terjadinya keributan.
"Setelah semua dipastikan sudah aman, saya dan pejabat utama meninggalkan lokasi. Ada 12 personel Dalmas saya perintahkan jaga-jaga di 12 TPS tersebut," tegas AKBP Arie.
Alumni Akademi Kepolisian Tahun 2005 itu mengimbau masyarakat yang ada di Tabuyung dan pada umumnya di Kabupaten Madina agar jangan sesekali mengundang keributan yang dapat mengganggu tahapan pesta demokrasi.
"Apabila ada hal-hal yang mengundang konflik segera laporan ke personel kita yang selalu standbye di masing-masing TPS maupun desa atau kelurahan," pesan Kapolres Madina.
(HPM/Bagus/ Zakaria)