Sumut | Jurnalpost.net
Madina - Rabu 20 Desember 2023 di Gedung Serbaguna H. Amru Helmy Daulay, SH di Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan. Peringatan Hari Ibu yang ke 95 Tahun, Pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal serahkan Santunan Kematian sebesar kepada Masyarakan Miskin Ekstrim.
Kegiatan Peringatan Hari Ibu ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Mandailing Natal, Forkopimda, Sekda, Kepala OPD, Para Camat, Ibu – Ibu PKK serta Kepala BPJS Ketenagakerjaan.
Pada momentum Peringatan ini, Atika juga menyampaikan tema kegiatan yaitu “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”, dan ia pun menyampaikan Peranan wanita sangat besar bagi kemajuan suatu kelompok, mulai dari yang terkecil yaitu keluarga hingga ke Negara”.
Dipertengahan Tahun 2023 yang lalu, Pemerintah Daerah telah melaksanakan Instruksi Presiden tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim, dimana salah satu Instruksi tersebut adalah membuat Regulasi dan Menyediakan Anggaran kepada masyarakat Miskin Ekstrim untuk di daftarkan Menjadi Peserta Aktif BPJS Ketenagakerjaan.
Sampai saat ini Pemerintah Daerah Mandailing Natal telah berhasil mendaftarkan sebanyak 2.500 orang masyarakat Miskin Ekstrim, dan berdasarkan laporan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Mandailing Natal sudah 4 Keluarga yang mengalami resiko Meninggal Dunia, yaitu warga Desa Sopo Batu, Sihepeng Lima, Aek Garingging dan Panyabungan Julu. Atas resiko yang dialami oleh Warga tersebut mereka telah mendapatkan hak nya sebagai warga negara dari BPJS Ketenagakerjaan sejumlah 42 Juta Rupiah untuk masing – masing Keluarga yang ditimpa Musibah.
“ya benar, sampai saat ini telah terdapat 4 orang warga yang meninggal dunia dari 2.500 orang yang didaftarkan oleh Pemerintah Mandailing Natal dalam program BPJS Ketenagakerjaan, sehingga para ahli waris ini berhak atas santunan sebesar 42 Juta Rupiah”. Ucap Rolan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Mandailing Natal.
Di kesempatan tersebut, Atika secara simbolis menyerahkan Santunan senilai 42 Juta kepada setiap Ahli Waris yang hadir dan ia juga menyampaikan agar Uang tersebut dapat dimanfaatkan secara bijak. “turut berduka kami ucapkan semoga bantuan yang diterima ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan bijak”. Ucap Atika
Di penghujung acara Rolan juga menghimbau kepada Kepala Desa melalui media ini, agar Para Kepala Desa dapat menganggarkan Dana Desa 2024 untuk mendaftarkan seluruh atau sebagian warganya menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. “melalui media berita ini mungkin saya juga ingin mengajak para Kepala Desa untuk dapat mendaftarkan warganya menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan melalui anggaran Dana Desa 2024, sehingga apabil ada lagi warga yang meninggal dunia sudah jeas aka nada santunan yang diterima sebesar 42 Juta bagi keluarga yang ditinggalkan. Tutup Rolan.(Zakaria)