Binjay | jurnalpost.net
Disaat pemerintah sedang memurahkan harga pupuk, disaat itu pula pupuk ilegal beroperasi di Kota Binjai, beredarnya pupuk ilegal yang diketahui milik Jmr diduga dibekingi oleh oknum TNI berinisial B.
Hal itu sesuai hasil penyelidikan awak media ini dilapangan pada Jum'at (10/11/2023). Pada saat awak media mendatangi gudang pupuk yang terletak di Desa Sukamaju Kelurahan Gumit Kota Binjai ini, awak media didatangi oleh penjaga gudang dan mengatakan kepada awak media untuk menghubungi oknum diduga TNI berinisial B tersebut.
Ketika awak media berbicara dengan sang oknum yang diduga TNI berinisial B tersebut, oknum tersebut malah marah - marah dan membentak awak media ini dan mengatakan " Banyak Pengusaha Cina Jadi Apa Salahnya Orang Pribumi Buka Usaha " demikian kata oknum tersebut sembari dengan nada membentak.
Humas gudang pupuk ilegal tersebut berinisial JN mengatakan bahwa segala urusan berhubungan dengan Oknum diduga TNI berinisial B tersebut. Untuk itu, awak media ini menyayangkan adanya pembiaran gudang pupuk ilegal beroperasi dikota Binjai dan meminta aparat agar dapat menutup gudang pupuk ilegal tersebut.
Apalagi saat ini Polri beserta TNI sedang getol - getolnya menutup semua tempat usaha ilegal dan tidak mempunyai izin. Diminta juga agar Pangdam I/BB dapat menindak anggotanya yang menjadi beking gudang pupuk ilegal tersebut. Sebelum warga sekitar mengambil tindakan. ( Restauli Sinaga )
