BATAM | jurnalpost.net
Rahmad Sukri Hasibuan, SH. Anak Rantau Kelahiran Kelurahan Simangambat yang juga Kepala Bidang Hukum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Simangambat Mandailing( DPP-
Melalui selulernya, Senin(18/9), Rahmad Sukri Hasibuan SH, angkat bicara tentang pembangunan Jalan Rodang yang sangat dibutuhkan masyarakat Kelurahan Simangambat dan warga desa sekitar
Ia Menyoroti Lambatnya Pembangunan di Kelurahan Simangambat, kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal. Bupati Madina, H.M.Ja'far Sukheri Nasution harusnya berperan sbgai Agen Pembangunan di Kabupaten Madina.
Yang seyogyanya pembangunan itu harus merata di seluruh Wilayah Kab Madina. Dengan Tingginya APBD Kab Madina tahun 2023 sebesar 1,6 Trilliun, harusnya Pembangunan Infrastuktur di utamakan dari pada yang lain namun faktanya sangat jauh berbeda. Hal ini lah yg membuat kami Warga Simangambat perantauan angkat bicara karna tidak tersentuhnya pembangunan jalan khususnya Jalan Rodang di Kel Simangambat padahal jalan itu sangat dibutuhkan masyarakat untuk mempermudah mengangkut hasil Panen Sayur Mayur dan Sawit serta Padi.
Ribuan orang mengantungkan hidupnya di Rodang namun akses kesana sepertinya tidak ada Kepedulian dari Pemerintah Daerah sejak Kabupaten Madina pisah dari Tapsel sampai saat ini. Padahal tujuan berpisahnya dulu untuk mempercepat Pembangunan Infrastruktur Khususnya. Jalan Rodang tersebut saat ini menhadi Barometer untuk Meningkatkan Ekonomi di Kelurahan Simangambat dan Kesejahteraan.tutur bang RSH yg biasa di panggil.
Lebih lanjut RSH, sapaanya lebih lanjut menjelaskan hal ini luput dari Pemkab Madina. Padahal saat Pilkada kmrin banyak juga suara Bapak Sukheri Nst di Simangambat. Namun Jln Rodang tidak tersentuh. Kami meminta kepada Bapak Bupati Untuk turun ke Jln Rodang Simangambat melihat langsung jalan tersebut.
Dan harapan kami jalan itu dapat di bangun tahun ini dengan menggunakan APBD -P 2023 dan kalau bisa jln diperlebar. Agar Kepastian dan Keadilan pemerataan Pembangunan itu masyarakat simangambat dapat merasakanya. Sesuai dgn Sila ke 5 Pancasila yaitu Keadilan Sosial.(Zakaria)
