Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Detikers kini dapat berlayar keliling Danau Toba menggunakan kapal Pinisi Toba. Pelayaran ini mulai beroperasi pada Agustus 2023.

Selasa, 08 Agustus 2023, 22.32 WIB Last Updated 2023-08-08T15:33:39Z








Humbahas | jurnalpost.net

Saat memasuki kapal pinisi ini, detikers dapat melihat area kemudi kapal dan juga dapat menikmati santap makan bersama sambil dengan pemandangan Danau Toba.

Di dalam kapal ini, detikers juga dapat melakukan pertemuan namun dengan nuansa berbeda di tengah perairan Danau Toba.

Kapal Pinisi Toba menggunakan kayu besi dan kayu jati, yang semua material kayu dipesan langsung dari Sulawesi, termasuk pekerja dan tukangnya asli dari desa Ada, yang berada di Kabupaten Bulukumba.

Kapal ini dikerjakan kurang lebih selama setahun mulai September 2021 hingga Desember 2022, di galangan kapal Ajibata. Pinisi Toba memiliki lebar lima meter dan panjang 21 meter.

Nah, Kapal Pinisi memuat 11 orang tamu dengan memiliki empat kamar kabin, tujuh kru kapal, termasuk koki yang akan memasak hidangan khas. Ada juga aktivitas penunjang pinisi seperti canoeing, paddling, dan juga menembak ikan.

Menariknya, kapal Pinisi Toba memiliki desain kearifan lokal yang lekat dengan Toba seperti adanya motif Gorga batak di sebelah kanan kiri kapal. Setiap kabin kamar dibuat penamaan beberapa kabupaten di seputaran Danau Toba.

Pemilik Pinisi Kenzo Toba Anthony Sitorus mengungkapkan pinisi tersebut akan beroperasi pada Agustus 2023. Pinisi wisata miliknya menawarkan paket wisata berkeliling Danau Toba serta bermalam di atas kapal.

"Pinisi ini bisa (menampung) untuk 11 wisatawan. Kami ada paket full day dari pagi sampai sore mengelilingi Danau Toba, dapat makan siang dan snack dengan harga Rp 20 juta untuk 11 orang. Sedangkan, kalau untuk 2 hari 1 malam itu Rp 35 juta, sudah termasuk sarapan, makan siang, makan malam, dan aktivitas yang menunjang pinisi kita," ucap Anthony.

Sebelumnya, Menparekraf Sandiaga Uno telah meninjau Pinisi Kenzo Toba. Ia menyebut wisata ini juga harus menonjolkan keamanan dan kenyamanan tamu.

"Saya harapkan Pinisi ini walaupun dibangun dengan penuh kearifan lokal karena ada gorga (seni ukir/pahat batak Toba) dan juga beberapa ornamen yang melambangkan delapan kabupaten kota, namun juga kita pastikan keselamatannya menjadi utama diprioritaskan safety dan kenyamanan buat wisatawan," kata Sandiaga.


Hadirnya pinisi di Danau Toba yang dikelola secara profesional juga diharapkan dapat mendukung target capaian kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 8,5 juta dapat tercapai.

"Saya membayangkan nanti Pinisi Kenzo ini juga akan membuka paket bermalam yang bisa ditawarkan kepada wisatawan. Dan ini akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja khususnya di sektor pariwisata. Ini juga menambah alternatif transportasi ke Samosir juga beberapa pelabuhan yang dibangun oleh pemerintah," ucap Sandiaga.

(J Purba)
Komentar

Tampilkan

  • Detikers kini dapat berlayar keliling Danau Toba menggunakan kapal Pinisi Toba. Pelayaran ini mulai beroperasi pada Agustus 2023.
  • 0

Terkini