Gubernur Sumut H. Edy Rahmayadi (kanan) menyematkan medali penghargaan Haornas 2019 kepada Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani di Stabat Langkat, Rabu (18/9/2019). |
GLOBALMEDAN.COM - LANGKAT, Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani mengaku bangga sekaligus haru setelah dinobatkan sebagai salah satu penerima penghargaan Haornas 2019 dari Pemprovsu dalam acara yang berlangsung Rabu (18/9/2019) pagi.
Peringatan Haornas Provinsi Sumut 2019 berlangsung di Stabat, Kabupaten Langkat, dihadiri langsung Gubsu Edy Rahmayadi dan berkenan menyematkan medali penghargaan kepada penerima penghargaan.
Ditemui usai acara di Alun-alun T Amir Hamzah Stabat, Eddy Sibarani mengungkapkan kebanggaannya karena sebagai Ketua Umum KONI Medan dia kembali terpilih menerima penghargaan untuk katagori Pembina Olahraga Terbaik Sumut.
"Tentu bangga sekaligus haru, karena penghargaan merupakan bentuk apresiasi yang diberikan kepada kita. Terima kasih kepada Pemprovsu atas kepeduliannya terhadap para insan olahraga. Penghargaan ini akan menambah motivasi dan semangat untuk terus membangung olahraga di daerah ini," sebut pria kelahiran 1965 yang sudah lebih tiga dekade berkecimpung di dunia olahraga.
Eddy Sibarani memang nama yang tidak asing di dunia olahraga Sumut, khususnya tinju. Selain menjabat Ketua Umum KONI Medan, saat ini dia juga menjadi Ketua Harian Pertina Sumut. Di tingkat Pusat, pria pengusaha dan entertainer ini pernah menjabat Kabid Organisasi serta Wasekjen PP Pertina. Hingga saat ini, dia masih aktif sebagai penyelenggara kejuaraan tinju tingkat nasional atau daerah.
Dia dianggap figur yang sukses memimpin KONI Medan, di antaranya membawa kota ini menjadi Juara Umum Porprovsu 2014, dan 2019 lalu. Pada saat Kota Medan menjadi Juara Umum Porprovsu 2010, Eddy Sibarani menjabat Wakil Ketua KONI Medan.
Dan dengan penghargaan yang dia terima kemarin, sudah lima kali dia menerima penghargaan Haornas dari lima gubernur berbeda. "Pertama menerima pada 2006 ketika itu yang menyerahkan Alm T Rizal Nurdin. Kemudian di 2008 dari Rudolf Pardede, 2009 dari H Syamsul Arifin, serta di 2015 ketika itu yang menyerahkan gubernur HT Erry Nuradi," ucapnya.
Namun pria ramah dan luwes ini menyebut kalau penghargaan dan juga keberhasilan memimpin organisasi olahraga tak lepas dari dukungan dari banyak pihak. "Saya juga menyadari bahwa semua sukses dan penghargaan yang saya peroleh berkat Bimbingan dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan juga buah karya kebersamaan sesama pengurus, dan seluruh pihak yang terlibat termasuk keluarga saya yang memberikan dukungan secara penuh," paparnya lagi.
"Terima kasih kepada Wali Kota Medan HT Dzulmi Eldin S MSi MH, dan juga seluruh masyarakat Kota Medan yang selalu mendukung pembinaan olahraga di kota ini," tutur Eddy Sibarani seraya menambahkan. Salah satu misi KONI Medan adalah mewujudkan Medan Kota Atlet.
Dia juga berkata, demi hasil maksimal maka kerja dan upaya di dunia olahraga tak pernah mengenal kata berhenti. "Sekarang kita bersiap ke PON XX yang berlangsung di Papua tahun depan, di mana para atlet yang bergabung dalam kontingen Sumut fokus meraih tiket lolos melalui kejurnas, dan juga Porwil se Sumatera di Bengkulu November nanti".
Sementara KONI Medan saat ini juga sudah mempersiapkan atlet ke PON XXI Tahun 2024, di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh. Momentum menjadi tuan rumah PON, sebutnya, adalah kesempatan instimewa. "Karenanya mari kita bersiap mulai dari sekarang demi sukses penyelengaraan dan juga prestasi di PON XXI. Kurun 5 tahun bukan waktu lama untuk sebuah persiapan," tutupnya. (Bambang)